KULINER. Tape Uli: Manisnya Warisan, Hangatnya Kasih Sayang

Image
     Tape uli adalah salah satu k ue tradisional Betawi yang memiliki kekayaan rasa sekaligus makna. P erpaduan antara uli ketan yang gurih dan tape singkong yang manis-asam. Sekilas sederhana, tetapi di dalamnya tersimpan nilai kasih sayang, kebersamaan, dan warisan budaya yang tak ternilai. Sejak dahulu, tape uli sering disajikan dalam acara keluarga, menjadi simbol kehangatan dan kerukunan. Setiap proses pembuatannya mengajarkan kesabaran, ketelitian, sekaligus cinta yang diwariskan dari generasi ke generasi. Di tengah gempuran makanan modern, menjaga tape uli berarti menjaga jati diri. Melestarikan kue tradisional ini bukan sekadar mempertahankan rasa, melainkan merawat kenangan, menghargai leluhur, serta menanamkan kebanggaan budaya pada anak cucu. Mari kita jaga warisan ini. Karena melalui sepiring tape uli, kita belajar bahwa cinta pada budaya dimulai dari hal-hal sederhana, dari meja makan keluarga, hingga ke hati yang penuh kasih.   Order Tape Uli: 08527...

Opini Media Indonesia Februari 2023










Refleksi dan Identitas Guru

Oleh Susan Sovia

Wakil Direktur Kerjasama Antar Lembaga Yayasan Sukma

 

We Do Not Learn from Experience, We Learn from Reflecting on Experience

-John Dewey-


Dalam sebuah laporan interaktif (baca; refleksi mengajar), seorang guru Sekolah Sukma Bangsa Aceh menuliskan refleksi nya tentang siswa yang kurang termotivasi dalam pembelajaran yang dia lakukan. Sampai suatu ketika, guru tersebut mendapatkan solusi. Dengan membaca refleksi guru lain, dia mendapatkan inspirasi bagaimana cara memulai kelas dan mendapatkan perhatian dari siswa.

Baca selengkapnya .. 

https://m.mediaindonesia.com/opini/561230/refleksi-dan-identitas-guru


 


Comments

Popular posts from this blog

Berdialog Dengan Sang Pencipta

Tuanku Imam Bonjol dan Sulawesi Utara

Tari Katrili Perpaduan Budaya Minahasa Eropa